Di hari kedua, Jum'at 22 Februari 2019, pukul 09.00 Wib, rombongan Dosen Prodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir serta Ilmu Hadis UIN Sunan Kalijaga disambut oleh jajaran pejabat IAIN Kediri. Diantaranya ada Wakil Rektor I, Dr. Ahmad Subakir, Wakil Rektor III Dr. Wahidul Anam, Ketua Senat Prof. Fauzan Saleh, Dekan Fak. Ushuluddin dan Dakwah Dr. Ahmad Asrori Yusuf, serta Jajaran Kaprodi dan Dosen Prodi IAT dan Ilha IAIN Kediri.

Acara dibuka dengan sambutan hangat oleh Warek 1, Dr. Ahmad Subakir, selaku tuan rumah. Beberapa hal yang beliau sampaikan dalam sambutannya, mulai dari asal mula berdirinya (sanad biologis) IAIN Kediri serta Fak. Ushuluddin dan Dakwahnya, sampai pada problema" yang dihadapi IAIN Kediri khususnya pertentangan antara cita" menjadi UIN dengan prioritas mengembangkan basic keilmuan yang telah menjadi kebanggaan para muassis dulu. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh perwakilan UIN Sunan Kalijaga.

Dr. H. Muhammad Alfatih Suryadilaga, S.Ag. M.Ag. selaku Kaprodi Ilmu Hadis memberikan sambutan pertanya dan sharing pengelolaan prodi ilmu hadis.. Beliau dalam sambutannya juga menyinggung sejarah terbentuknya prodi Ilha dan IAT yang merupakan pecahan dari prodi TH (Tafsir Hadis). Beliau juga menekankan betapa pentingnya publikasi ilmiah bagi aktivis-aktivis perguruan tinggi, baik itu dosen maupun mahasiswa. Sebab, itu merupakan salah satu syarat bagi standar kualifikasi program studi, terutama bagi yang akan melangsungkan akreditasi.

Sambutan ketiga, dilanjutkan oleh Dr. KH. Abdul Mustaqim selaku Kaprodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir. Beliau melanjutkan pemaparan Dr. H. Muhammad Alfatih Suryadilaga, S.Ag. M.Ag. sekaligus menggarisbawahi bahwa UIN Sunan Kalijaga memiliki tujuan untuk menjadi "World Class University", sehingga segala kegiatan pengembangan pengetahuan ditujukan ke arah branding Internasional. Salah satunya ada program peningkatan kemampuan bahasa asing bagi dosen maupun mahasiswa. Baik melalui presentasi dalam forum visitasi seminar internasional maupun melalui publikasi jurnal-jurnal internasional. Sambutan keempat disampaikan oleh Dr. Ahmad Asrori Yusuf, selaku Dekan Fak. Ushuluddin dan Dakwah IAIN Kediri. Beliau banyak menceritakan tentang progres Prodi Ilha dan IAT di IAIN Kediri, serta meminta pada Prodi Ilha dan IAT UIN Sunan Kalijaga untuk bersedia menjalin komunikasi sekaligus membantu pengembangan dan kemajuan.

Sambutan terakhir disampaikan oleh Dr. Wahidul Anam selaku Wakil Rektor III. Hampir sama dengan isi sambutan Dr. Asrori Yusuf, beliau juga banyak menceritakan tentang prospek dari prodi ilmu hadis yang banyak ditanyakan oleh para mahasiswa. Setelah penyampaian sambutan-sambutan, acara silaturrahmi dan sarasehan ini dilanjutkan dengan diskusi ringan antara para dosen dari masing-masing perguruan tinggi. Harapan besar diucapkan civitas akademika IAIN Kediri agar menjadi terbaik dalam pengelolaan Prodi ILHA dan IAT.