Zahida Paridati dari Prodi Ilmu Hadis sebagai Wisudawan Tercepat dan Terbaik

Rabu, 7 Agustus 2019, UIN Sunan Kalijaga selenggarakan wisuda sarjana di Multipurpose yang dikenal dengan sebutan Gedung Prof. Amin Abdullah. Kegiatan wisuda yang keempat kalinya di tahun ajaran 2018/2019 ini dibagi dalam dua hari yakni tanggal 7 dan 8 Agustus 2018. Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam ikut dalam wisuda tersebut di hari Rabu 7 Agustus 2019. Dalam kesempatan tersebut jumlah wisudawan sebanyak 85 orang dan 11 di antaranya dari Prodi Ilmu Hadis (ILHA). Dengan demikian, kegiatan wisuda untuk yang terakhir kalinya di tahun ajaran 2018/2019.

Kegiatan wisuda di atas dihadiri oleh civitas akademika UIN Sunan Kalijaga. Hadir di dalamnya adalah ketua senat universitas, rektor, wakil rektor, dekan, wakil dekan dan perwakilan dosen dari kaprodi dan sekprodi. Ketua Prodi dan Sekprodi Ilmu Hadis UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta hadir dalam kesempatan tersebut. Momen wisuda ini adalah kali pertama Prodi Ilmu Hadis menjadi wisudawan terbaik dan tercepat dalam wisuda sarajana di hari Rabu 7 agustus 2019. Adalah Zahita Paridati dengan IPK 3,89 dan lulus dalam waktu 3 tahun 7 bulan dan 12 hari. Mahasiswa tersebut salah satu yang tertinggi di antara wisudawan mahasiswa S1. Dengan demikian, sejak berdiri tahun 2015, Prodi Ilmu Hadis telah menorehkan kualitas mahasiswanya di dalam kelulusannya di wisuda yang keempat.

Dalam kesempatan ini, Ketua Prodi Ilmu Hadis mengucapkan selamat atas prestasi seluruh mahasiswa Prodi Ilmu Hadis yang berjumlah 11 orang yang semuanya lulus dengan pujian. Di antara 11 tersebut telah mewarnai jagat wisudawan di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan ditandai oleh Zahita Paridati yang menjadi wisudawan terbaik tercepat. Alumni tersebut dapat penghargaan dari Rektor yang diserahkan langsung oleh Prof. Drs. KH. Yudian W. Asmin, M.A. Ph.D. dengan didampingi oleh kedua orang tuanya. Selamat dan sukses selalu para wisudawan, Allah swt. memberkahi semua wisudawan semua dan mambu memberikan sumbangsih dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. (MAS)