Temu Santai Mahasiswa PBSB UIN Sunan Kalijaga dengan Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Pondok Kemenag RI Pesantren

(Selasa, 02/04/2019) CSSMoRA UIN Sunan Kalijaga bekerjasama dengan Pengelola PBSB melangsungkan kegiatan ramah tamah dan diskusi santai dengan Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Republik Indonesia, Dr. Basnang Said.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari masing-masing angkatan CSSMoRA dan pengelola PBSB UIN Sunan Kalijaga diantaranya Dr. KH. Abdul Mustaqim, S.Ag., M.Ag., Dr. H. Muhammad Alfatih Suryadilaga, S.Ag. M.Ag. , Dr. Afdawaiza, M.Ag., dan Dr. Saifuddin Zuhri, MA
Acara dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an yang dibawakan oleh Arrifa--PBSB 2018, dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan yang disampaikan oleh Dr. H. Muhammad Alfatih Suryadilaga, S.Ag. M.Ag. dan Dr. KH. Abdul Mustaqim., S.Ag. M.Ag.. Keduanya sama-sama mengucapkan selamat datang kepada Dr. Basnang Said, S.Ag. M.Ag. sekaligus menjelaskan selayang pandang progres mahasiswa PBSB UIN Sunan Kalijaga.
Masuk pada acara inti, Dr. Basnang Said, S.Ag. M.Ag. selaku keynote speaker dalam acara ini dipersilakan oleh moderator, Abdul Hanif--PBSB 2016, untuk memberikan wejangan kepada seluruh mahasiswa PBSB UIN Sunan Kalijaga. Beliau banyak memberikan motivasi kepada mahasiswa santri PBSB agar selalu optimis dalam menyusun rencana studi. Beliau juga menekankan para mahasiswa agar mampu memperdalam kemampuan bahasa dan menajamkan kemampuan akademik serta melatih leadership dengan mengikuti organisasi intra maupun ekstra universitas dan tidak lupa untuk lulus tepat waktu.
Beliau kemudian menyarankan agar mahasiswa PBSB setelah lulus nanti dapat memanfaatkan program beasiswa LPDP afirmasi Santri. Sebab program itu memang dirancang khusus untuk santri agar mampu melanjutkan studi sampai meraih gelar akademik tertinggi (doktor). Di akhir wejangannya, beliau juga menyampaikan bahwa kendala pengabdian yang terdapat di Juknis LPDP afirmasi Santri sebelumnya, telah direvisi dan disesuaikan sehingga bagi alumni PBSB yang belum sempat mengabdi sebelumnya dapat mendaftarkan dirinya dengan membawa surat persetujuan dari pondok pesantrennya untuk melanjutkan studi tingkat lanjut (S2/S3).
Sebelum acara ditutup, acara diramaikan dengan sesi tanya jawab antara mahasiswa PBSB UIN Sunan Kalijaga dengan Dr. Basnang Said. Pertanyaan yang disampaikan banyak menyinggung kebijakan Kemenag RI terkait pertambahan mitra PBSB di luar negeri dan menimbang implikasinya bagi keberlangsungan CSSMoRA sebagai organisasi yang menaungi mahasiswa PBSB. Acarapun diakhiri dengan foto bersama dan tradisi mushafahah (tradisi cium tangan). (AJK)